Kiamat dalam ajaran agama Islam dibedakan kedalam dua jenis berbeda, yakni kiamat sugro (kiamat kecil) dan kiamat kubra (kiamat besar). Sebenarnya ciri-ciri kiamat sugra sudah sering terjadi disekitar kita, seperti banjir, gempa bumi, kebakaran hutan, dan bencana lainnya.

Lain halnya dengan tanda-tanda kiamat kubra yang sampai sekarang belum pernah terjadi. Lantas, seperti apakah ciri-cirinya? Nah, untuk mengetahui lebih jelasnya lagi mengenai ciri-ciri kiamat kubra, mari kita simak saja langsung ulasannya di bawah ini.

 Tanda Kiamat Kubra

  • Munculnya Dukhan

Ciri-ciri pertama sebelum terjadinya kiamat kubra, yakni adanya dukhan alias asap pekat yang dapat menimbulkan penyakit. Untuk orang Mukmin yang beriman, maka penyakit yang dialaminya hanya sebatas flu biasa.

Sedangkan asap dukhan bagi orang-orang kafir dan musyrik akan menjadi sebuah penyakit yang sangat mematikan.

  • Kemunculan Dajjal

Tentunya kita sudah sering mendengar kisah kemunculan dajjal di akhir zaman nanti yang akan menguasai bumi untuk menindas dan mengkafirkan orang-orang beriman. Sosok dajjal telah digambarkan oleh Rasulullah SAW sebagai seseorang bermata satu dengan kekuatan luar biasa yang tidak dimiliki oleh manusia pada umumnya.

Dajjal mampu menghidupkan orang-orang yang sudah mati. Tak cuma itu, ia juga akan menebar fitnah terbesar yang dapat merontokkan keimanan seseorang. Sehingga tak heran jika pada saat itu banyak orang-orang yang termakan tipu daya dan menjadi pengikut dajjal.

  • Kemunculan Binatang Berukuran Besar

Munculnya sosok binatang melata raksasa yang menjadi salah satu tanda kiamat kubra sudah disebutkan dalam Al Quran surat An Naml ayat 82 yang berbunyi:

“Dan apabila perkataan telah jatuh atas mereka, Kami keluarkan sejenis binatang melata dari bumi yang akan mengatakan kepada mereka bahwa sesungguhnya manusia tidak yakin kepada ayat-ayat Kami.“

  • Matahari Terbit Dari Arah Barat

Terdapat sebuah hadits yang menjelaskan mengenai terbitnya matahari dari arah barat sebagai pertanda akan terjadinya kiamat kubra. Adapun mengenai bunyi hadits tesebut seperti berikut:

“Tidak akan terjadi hari kiamat sehingga matahari terbit dari sebelah barat. Maka, apabila matahari terbit dari sebelah barat, lalu manusiapun akan beriman seluruhnya. Akan tetapi, kelakuan yang demikian itu disaat tidak berguna lagi keimanan seseorang yang belum pernah beriman sebelum beriman setelah kejadian tersebut atau memag berbuat kebaikan dengan keimana yang sudah dimilikinya itu,“ (HR. Bukhari, Muslim & Abu Dawud).

  • Nabi Isa AS Turun Dari Langit

Turunnya Nabi Isa AS ke bumi akan menumpas kaum-kaum yang selama ini menganggap dirinya sebagai Tuhan. Tak hanya itu, Nabi Isa AS juga mengusung misi dari Allah SWT untuk membunuh dajjal.

(Ingatlah), ketika Allah berfirman: “Hai Isa, sesungguhnya Aku akan menyampaikan kepada akhir ajalmu dan mengangkat kamu kepada-Ku serta membersihkan kamu dari orang-orang yang kafir hingga hari kiamat. Kemudian hanya kepada Akulah kembalimu, lalu Aku memutuskan diantaramu tetag hal-hal yag selalu kamu berselisih padahnya.“ (QS. Ali Imran ayat 55).

  • Kemunculan Ya’juj dan Ma’juj

Ya’juj dan Ma’juj merupakan dua suku yang akan muncul menjelang kiamat kubra untuk membuat kerusakan di muka bumi. Saking kuatnya, bahkan Nabi Isa bersama pasukannya tidak mampu membendung sehingga harus bersembuyi di bukit Thursina agar terhindar dari serangan Ya’juj dan Ma’juj.

  • Ciri-ciri Kiamat Kubra Lainnya

Setelah Ya’juj dan Ma’juj dimusnahkan oleh Allah SWT, maka sebelum terjadinya kiamat kubra akan ditandai dengan penenggelaman muka bumi (meliputi bagian barat, timur dan jazirah Arab), munculnya api di Yaman, dan kehancuran Ka’bah.